Buku Tercetak
Gunungan: nilai-nilai filsafat Jawa
Gunungan wayang kulit purwa atau Kayon adalah simbol hidup, gambaran hidup alam semesta beserta isinya. Menjadi simbol hidup karena dalam pertunjukkan wayang kulit apabila kayon belum digerakkan oleh sang dalang maka berarti belum ada kehidupan, masih kosong, sepi, tak ada gerak, tidak ada dinamika. ‘Bedhot Kayon†atau saat pertama kali gunungan dicabut dari panggung pakeliran kemudian digerakkan oleh dalang menjadi tanda awal mula kehidupan wayang, semua tokoh wayang akan hidup sesuai peran masing-masing. Gerak wayang gunungan layaknya detak jantung bagi kehidupan wayang. Gunungan merupakan gambaran alam semesta beserta isinya, di dalam sebuah wayang gunungan tergambar aneka kehidupan yakni kehidupan tumbuhan yang dilambangkan dengan gambar pohon besar yang teduh dan rindang, kehidupan hewan digambarkan dengan aneka macam binatang hutan seperti harimau, banteng, kera, burung dan sebagainya.
201905234 | 181.16 Pur g c.7 | UIN SATU Tulungagung | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
201905240 | 181.16 Pur g c.1 | UIN SATU Tulungagung | Tersedia |
201905239 | 181.16 Pur g c.2 | UIN SATU Tulungagung | Tersedia |
201905238 | 181.16 Pur g c.3 | UIN SATU Tulungagung | Tersedia |
201905237 | 181.16 Pur g c.4 | UIN SATU Tulungagung | Tersedia |
201905236 | 181.16 Pur g c.5 | UIN SATU Tulungagung | Tersedia |
201905235 | 181.16 Pur g c.6 | UIN SATU Tulungagung | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain